Bagaimana perasaan kalian jika kalian ternyata menyukai atau bahkan berhubungan dengan orang yang tak kalian bayangkan ?
Pertanyaan di atas, selalu menjadi sebuah pertanyaan dalam diriku. Aku mencari jawaban-jawaban untuk pertanyaan itu, aku mencarinya setiap waktu, bahkan sampai ke alam mimpi pun masih ku cari-cari. Sebuah pertanyaan singkat, yang bahkan lebih muda daripada soal Aritmatika & soal-soal pelajaran lainnya. Mungkin jika kalian menjumpai pertanyaan itu, kalian merasa tidak peduli atau menghiraukannya(sebagian orang). Tapi bagaimana dengan orang yang juga mencari jawaban itu ? Pasti sama saja dengan saya.
Aku, seorang murid kelas 3smp yang sewajarnya sebagai murid smp. 104 hari lagi akan menghadapi momok para pelajar, yang namanya saja tak ingin ku sebut, yaitu
28 Oktober 2010
Tanggalnya mungkin agak salah, yang pasti tanggalnya sebelum tanggal 28 Oktober itu.
Hari senin atau bahkan hari-hari lain, seminggu atau 2minggu sebelum tanggal 28 Oktober, seorang atau bahkan 5orang anak kelas 1 menghampiriku, mereka bilang "Mas, mas... Temanku ada yang nyukain kamu tuh loh mas, itu anaknya".
Mendengar kalimat 5orang anak itu aku tak memperdulikannya, ku anggap itu sebagai angin lalu yang berhembis dengan lembut menerpa wajahku yang sangat sedikit ditumbuhi oleh bintik-bintik kecil, yaitu jerawat...
Anak itu, entah siapa, mulai menganggu hidupku... Siapa sih anak tanpa-nama-itu ? Sampai suatu hari, hari jum'at, aku bertemu lebih tepatnya dipertemukan dengannya saat berenang di
Pertanyaan ku di atas tak ada hubungannya dengan gadis Gorgon ini, tapi berhubungan dengan seorang adik kelasku, kelas 8. Dia mirip seperti seorang putri yang dilahirkan oleh Athena, dia pintar, baik, cantik. Bahkan.. jika pertama kali kalian bertemu dengannya, kalian akan terasa nyaman...
Aku beteman atau berkenalan dengannya belum lama. Aku mengenalnya saat aku berhubungan dengan si Gorgon. Dia membantuku dalam banyak hal, dan aku juga membantunya saat di kesusahan. Aku pernah mengucapkan sebuah kata untuknya, yang mungkin tak dia hiraukan "Deg, maaf ya, kamu gak suka kan di gojlok-gojloki(baca: dibuat bahan bercandaan). Karena aku terlalu dekat dengan mu & semua orang atau anak menganggap kita pacaran, yang sebenarnya tidak"
Kalian tau, apa kata yang terucap dari mulutnya "halah, gak apa kok mas, gak usah minta maaf, memang kenapa ? Aku sudah terbiasa digitukan" sambil tersenyum dia berkata seperti itu :)
Sebuah hal, yang tak pernah ku bayangkan sebelumnya... Beberapa hari aku melupakannya atau menganggapnya tak pernah ada atau hadir di hidupku. Aku bodoh, kenapa kalau aku menyukainya, aku tak bisa berterusterang kepadanya. Ya, biarlah, mungkin suatu saat nanti akan ada seorang gadis seprtinya, aku harap. Menjauhi dirinya, membuat semua temanku & temannya tak menggojloki dirinya lagi & mungkin dia sudah berhasil menyadarkan atau mengajak balikan mantannya. Sebenarnya ya, aku mengenalnya karena:
1. Dia curhat kepadaku, karena mantannya yang keras kepala, tak pernah mengertinya, hanya karena sebuah ke Egoisan... Dia memohon kepadaku agar aku membantunya balikan dengan mantannya. Inikah yang dinamakan keteguhan hati ? Tidak ada topik pembicarran lain selain itu, tapi biarlah, dia bahagia & tersenyum aku juga akan seperti dai :) Seperti kisah seorang pahlawan perempuan, putri dari Artemis, yang mengharapkan dapat bersatu atau setia bersama seorang putra Zeus, ternyata tidak & dia mencampakkan putra Hermes, yaitu saya.
2. Dia minta PJ kepada saya, karena saya bersama Gorgon.
Yap, sudah seminggu, atau bahkan lebih, aku tidak mendapatkan kabarnya, walau aku jelas-jelas merindukannya :)
Tapi biarlah, kalau jodoh, insyaallah dipertemukan kembali...
Entah kenapa, hpku yang tiba-tiba tak pernah ada sms masuk, sekarang berdering & ada sebuah pesan darinya "Mas Darr, boleh curhat gak ?"
Tanpa basa-basi ku jawab "Boleh, kenapa ? Tumben sms ?"
Dan akhirnya "bla, bla, bla" kita mulai seperti dulu lagi :)
Sampai pada suatu hari, sebuah kata terucap atau tersirat dalam sebentuk pesan digital atau biasa disebut sms. Aku mengutarahkan perasaan ku kepadanya & dia juga sebaliknya, entah kenapa aku seperti orang bodoh "kenapa aku harus jujur kepadanya ? kenapa aku harus bilang ?" tapi terlambat, aku terlanjur mengeluarkan isi hatiku, sebuah kata-kata bukan darah.
Ya, pada akhirnya kami berhubungan juga, sebenarnya aku masih bingung, aku baru 4bulan kuranglebih mengenalnya, padahal waktu kelas 2 dahulu, menyapa saja tidak apalagi mengetahuinya.
Dia mengerti saya & mempercayai saya & saya sangat senang akan perilakunya :)
Aku menerima segala kekurangannya & kelebihannya & dia juga seperti itu :)
Kami saling mengingatkan jika dari kami ada yang salah. Kalian tau tak ? Sebenarnya mencari pasangan yang serasi itu tidak mudah & dalam menjalani hubungan juga sangat susah. Sedangkan pasangan yang tidak serasi itu banyak tapi dalam menjalani hubungan itu mudah. Karena mereka bisa saling mengisi satu sama lain atau saling melengkapi :)
Itu yang dapat ku simpulkan dalam perjalanan atau kisah cintaku di SMP, jika Allah merestui kami, mungkin kami akan langgeng sampai nanti :) amin... :D
Tapi, jika tidak... biarlah aku mengenangnya, dalam sebuah kenangan yang tidak dapat aku utarakan dengan kata, bahasa & isyarat tangan.
Yap, jawaban ku di atas sudah terjawab sekarang :)
Menyukai seseorang tidak harus jujur kepada orang itu atau menunggunya mengutarakan perasaan. Tapi tetaplah selalu menantinya dengan sebuah senyuman, kesabaran & keteguhan hati :)
Itulah sekilas kisahku dengan dia, dia yang tak kusangka sekarang aku bersama dia :)
Dia, yang selalu tersenyum kepadaku, Dia yang selalu menghiburku, Dia yang selalu membuatku selalu menyayangi dia :)
(maaf jika ada salah kata & ucapan :))
Tidak ada komentar:
Posting Komentar